- Catat spesifikasi dari perangkat keras yang digunakan dalam computer ( Monitor, VGA, Sound , Network Card , dll ).
- Setting agar booting aktif melalui CD ROM pada BIOS computer.Masukkan CD Installer dalam CD ROM, lalu restart computer.
- Tampilan awal dari installasi adalah sebagai berikut :
Untuk mengetahui informasi mengenai metode installasi tekan tombol F1
Sedang untuk mengetahui metode proses installasi ,tekan tombol F3
Pada kegiatan praktikum ini , metode installasi yang digunakan adalah installgui.
Tahapan selanjutnya adalah pemilihan bahasa yang digunakan dalam proses installasi . Untuk kemudahan installasi pilih bahasa English.
Selanjutnya pilih lokasi Negara yang diinginkan ( Cari Negara Indonesia , dalam bagian Other | Asia | Indonesia )
Tahap selanjutnya adalah pemilihan keyboard yang akan digunakan dalam proses installasi . Dalam hal ini pilih model keyboard American English.
Proses berikutnya adalah installer akan mengupdate informasi dari CD ROM .
Selanjutnya installer akan mengupdate informasi Komponen Installasi yang ada dalam CD ROM.
Installer akan mendeteksi Perangkat Kartu Jaringan ( Network Card ). Jika terdapat lebih dari 1 Perangkat Kartu Jaringan, maka pilihlah salah satu sebagai perangkat utama yang akan dikonfigurasi.
Pilihan utama dalam proses installasi, konfigurasi jaringan adalah secara otomatis menggunakan DHCP.
Jika tidak terdapat DHCP Server dalam jaringan , maka proses installasi akan menampilkan informasi kesalahan sebagai berikut :
Jika tidak berhasil dengan konfigurasi jaringan secara otomatis, maka pilihan selanjutnya adalah konfigurasi jaringan secara manual .
Tahapan pertama dari konfigurasi jaringan adalah pengisian IP Address . Untuk kegiatan praktikum isilah IP Address dengan 10.122.N.1 . N diganti dengan nama kelompok .
Isian selanjutnya adalah SubnetMask , isilah dengan 255.255.255.0 .
Isian selanjutnya adalah IP Gateway . Untuk kegiatan praktikum ini isilah IP Gateway sama dengan IP Address yang tadi diisikan .
Isian selanjutnya adalah IP dari DNS Server ( Name Server ) . Untuk kegiatan praktikum ini isilah IP Name Server sama dengan IP Address yang tadi diisikan .
Selanjutnya isikan nama komputer ( Host Name ) . Untuk kegiatan Praktikum , isikan dengan nama kelompok anda ( misal kelompok1,kelompok2,dst ).
Untuk pengisian Domain Name , sementara dikosongkan .
Proses selanjutnya adalah pembuatan partisi untuk sistem operasi Linux , dengan tahap awal pendeteksian disk .
Selanjutnya pemilihan metode pembuatan partisi . Untuk kegiatan praktikum pilih Guided – use entire disk.
Selanjutnya adalah pemilihan disk yang dibuat partisi .
Selanjutnya adalah pemilihan skema partisi sesuai dengan kebutuhan sistem . Untuk kegiatan praktikum ini pilih All Files in One Partition .
Hasil dari pembuatan skema partisi yang dipilih adalah terciptanya 2 partisi yaitu partisi sistem dan partisi swap . Untuk sistem operasi linux minimum partisi yang dibutuhkan adalah 2 yaitu partisi sistem ( bisa bertipe ext2,ext3 dan reiserfs ) serta partisi swap ( bertipe swap dengan ukuran minimal 2 x memori komputer ) .
0 komentar:
Posting Komentar